Doa Nabi Ayyub Ketika Sakit Parah Lengkap Arab, Latin dan Artinya

Advertisements

Doa Nabi Ayyub Ketika Sakit Parah Lengkap Arab, Latin dan Artinya

 Nabi Ayyub A.S adalah Nabi yang paling sabar ketika mendapat cobaan dari Allah SWT. Nabi Ayyub diberi cobaan dengan penyakit keras, penyakit kronis atau penyakit yang sangat parah dalam waktu yang lama, sehingga membuat sahabat dan keluarganya meninggalkannya.
Dalam keadaan seperti itu, Nabi Ayyub tetap bersabar dan beliau berdoa kepada Allah SWT tentang penyakitknya, yang mana Doa Nabi Ayyub ketika Sakit Keras ini telah di abadikan dalam Kitab Suci Al-Qur'an. Dengan doa tersebut, Allah SWT menyembuhkan atau menghilangkan penyakit Nabi Ayyub yang menurut ukuran manusia adalah mustahil penyakit Nabi Ayyub bisa sembuhkan.
Dan berikkut adalah lafadz Doanya  lengkap bahasa arab, tulisan latin dan terjemahannya. 

Doa Nabi Ayyub as dalam Al-Qur'an Ketika Sakit Kulit Parah
Ilustrasi: Berdoa Mohon Kesembuhan dari Penyakit

رَبِّ أَنِّى مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِيْنَ

ROBBI ANNII MASSANIYADH-DHURRU WA ANTA ARHAMAR ROOHIMIINA
Artinya :
Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di anatara semua penyayang. (QS. Al-Anbiyaa : 83)
Itulah bacaan doa Nabi Ayyub ketika sakit kerah/parah yang kemudian Allah SWT menyembuhkan penyakitnya, yang mana menurut ukuran manusia sangat mustahil penyakitnya akan sembuh. Kemudian Allah mengembalikan kepada Nabi Ayyub; keluarganya, hartanya, sejumlah ni’mat serta kebaikan yang dikaruniakan kepadanya dalam jumlah yang banyak. Dengan kesabarannya itu maka ia merupakan suri teladan bagi orang-orang yang sabar, penghibur bagi orang-orang yang mendapat ujian atau ditimpa musibah serta pelajaran berharga bagi orang-orang yang mau mengambil pelajaran.

Advertisements
Artikel yang terdapat dalam blog ini berasal dari berbagai sumber terpercaya klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di moslemfact.blogspot.com

Post Comment

0 comments :

Posting Komentar